Saturday, December 29, 2012

REVIEW FILM: END OF WATCH (2012)

Durasi: 109 menit
Skor IMDb: 7.7/10

Salah satu film dari genre yang amat sangat saya suka, action. End Of Watch yang merupakan film Michael Pena yang-entah keberapa- telah saya tonton. Filmyang menceritakan tentang polisi melawan geng Meksiko, sebuah plot yang sering kita temui di film-film action Hollywood lain.

Taylor (Jake Gyllenhaal) dan Zavala (Michael Pena) adalah sepasang polisi LAPD dan merupakan sahabat karib. Taylor yang juga merupakan mahasiswa di bidang produksi film selalu bekerja dengan membawa kamera. Di saku Taylor serta Zavala juga dipasangi kamera, sesuatu hal yang sesungguhnya tidak begitu disukai rekan sejawatnya. Kamera itu akan ia gunakan untuk membuat film pendek tentang keseharian seorang polisi LAPD.

Pekerjaan keduanya sangat cemerlang, mereka kerap memperlihatkan aksi heroik hingga puncaknya ketika mereka menyelamatkan sebuah keluarga dalam peristiwa kebakaran. Untuk aksinya tersebut, keduanya mendapatkan medali. Kehidupan keduanya tampak adem ayem hingga pada akhirnya sebuah aksi yang di luar batas membawa mereka ke perseteruan dengan geng Meksiko. Masalah pertama datang ketika rekan kerjanya, Van Hauser dengan partnernya, dikejar-kejar salah satu anggota geng bertubuh tinggi besar. Sebuah adegan tak sedap dipandang terjadi (what a poor Van Hauser). Kesabaran geng Meksiko mencapai batasnya ketika kedua polisi tersebut membongkar sebuah rumah di mana di dalamnya terdapat narkoba dalam jumlah besar serta mayat manusia yang sudah dimutilasi (another disturbing scene). Seorang anggota geng negro sempat memberitahu kedua polisi tersebut bahwa mereka sedang diincar oleh geng Meksiko. Malam harinya, sebuah mobil menerobos lampu merah dan memancing keduanya untuk mengejar hingga ke dalam sebuah apartemen. DI situlah ketegangan dan baku tembak terjadi.

Selain aksi baku tembak dan laga penuh adrenalin, di film ini juga mengisahkan tentang cerita cinta kedua polisi tersebut. Zavala adalah seorang yang religius, ia memutuskan menikah dengan satu-satunya gadis yang pernah ia tiduri. Sedangkan Taylor tipikal seorang playboy yang tidak terlalu terburu-buru dengan suatu ikatan. Pada akhirnya ia menjatuhkan pilihannya kepada Janet (Anna Kendrick) berkat saran dan dorongan dari sahabatnya, Zavala. Hubungan Zavala dengan Gabby telah dikaruniai seorang anak, sedangkan Janet baru mengandung anak pertama ketika baku tembak itu terjadi. Siapa yang akan jadi single mother? Saksikan film penuh aksi di End Of Watch.

No comments:

Post a Comment